Sisi Kelam Bos Boel Tacos Agus

Jakarta - Agus kini berstatus tersangka kasus pencabulan terhadap remaja putri berusia 15 tahun. Pria yang diduga kuat terlibat pembunuhan bocah dalam kardus di Kalideres ini dikenal memiliki sisi kelam. Begini cerita tetangga.

"Agus kurang beradaptasi dan jarang berkomunikasi," kata istri Ketua RT 01Liling di lokasi, Sabtu (10/10/2015).

Ia menceritakan Agus merupakan anak tiri dari Hericong. "Pak Haji Heri dan ibu haji baik orangnya, suka bantu tetangga kalau kita kesusahan selalu bantu. Si A itu anak tiri Haji Hericong. Haji Hericong itu pebisnis, orangnya baik. Beberapa bulan yang lalu, abis operasi jantung pemasangan ring. Dia habis turun jabatan penting makanya shock kali dan kena jantung. Dia itu orang penting," cerita .

Seorang warga lainnya mengatakan Agus beberapa kali tersangkut hukum. "Banyak anak-anak suka nongkrong di bedeng. Biasanya si Agus suka kasih uang Rp 20 hingga 30 ribu, disuruh kirim paket. Paling-paling itu narkoba. Agus itu baru keluar penjara 3 bulan lalu kasus narkoba. Sudah sering keluar masuk penjara," kata ibu tersebut.

Rumah orang tua Agus tidak jauh dari bedeng. Rumah berlantai dua tertutup. "Ada paling orangnya di dalam. Tapi paling tidak keluar. Istrinya katanya sih kabur setelah ramai-ramai ini," kata seorang warga lainnya.

Agus merupakan bos Geng Boel Tacos. Ia kerap mengajak anak-anak mengonsumsi narkoba. Anak-anak tersebut juga disuruh Agus mencari uang dengan mengamen.

Untuk kasus pembunuhan bocah dalam kardus, polisi masih mencari bukti kuat dugaan keterlibatan Agus. Polisi telah mengambil sampel DNA yang ada di kaos kaki korban yang ternyata 99 persen identik dengan DNA Agus. Polisi saat ini mengetes kembali sampel DNA di kaos kaki itu untuk mendapatkan second opinion, di DVI Polri. Polisi sudah mendapatkan petunjuk yang mengarahkan Agus sebagai pelakunya. Namun petunjuk itu masih dirahasiakan. 

(aan/mok)